Jenazah PMI Asal Indramayu Akhirnya Sampai ke Tanah Air Setelah Meninggal 17 Hari

P2MIProjo.com – Seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) bernama Fitriana (38), warga Desa Rancasari, Kecamatan Bangodua, Kabupaten Indramayu Jawa Barat meninggal dunia di Hongkong.

Pekerja Migran Indonesia itu meninggal dunia akibat penyakit peunomia dan gagal organ tubuh.

Koordinator Advokasi SBMI Indramayu, Jayanto mengatakan, jenazah PMI itu akhirnya bisa sampai ke tanah air setelah meninggal 17 hari lamanya.

SBMI Indramayu pun turut melakukan pendampingan hingga jenazah tiba ke rumah duka.

“Sampai rumah duka itu kemarin pukul 19.00 WIB dan baru dimakamkan tadi pagi,” ujar dia dilansir Tribuncirebon.com, Jumat (23/12/2022)

Baca juga:

3 Orang PMI Asal Sumbawa Meninggal di Malaysia

Jayanto menceritakan, Fitriana merupakan korban penyaluran PMI secara unprosedural.

Ia bekerja sebagai asisten rumah tangga hampir sekitar 3 tahun lamanya.
Sebelum mengalami sakit lalu meninggal dunia, menurut keterangan suaminya, Fitriana sebenarnya sudah berniat untuk pulang.

Namun, niatan tersebut urung dilakukan karena merasa masih ingin menggenapkan waktu kerja di Hongkong selama 3 tahun.

“Saat itu, almarhumah malah jatuh sakit.

Dia dirawat selama 3 bulan di rumah sakit dan akhirnya meninggal dunia,” ujar dia.

Related

Polres Bengkalis Ciduk 1 Orang Otak Pengiriman 30 PMI Non Prosedural ke Malaysia

P2MIProjo.com - Polres Bengkalis dan Polsek Bukit Batu telah...

Cegah TPPO, Imigrasi Serang Bentuk Dua Desa Binaan di Wilayah Rawan PMI Non Prosedural

P2MIProjo.com - Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Serang...

Menko PMK Sebut Masih Banyak Kasus TPPO Belum Terungkap

P2MIProjo.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan...

Kepala BP2MI Dinilai Tak Paham Sejarah Tata Kelola Penempatan PMI ke Timur Tengah dan Tak Becus Jalankan Perintah UU No.18 Tahun 2017

P2MIProjo.com - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Komisi Nasional Lembaga...

KBRI Moscow Bantu Pemulangan Seorang PMI Ilegal yang Ngaku Disekap dan Dikunci di Apartemen oleh Agennya

P2MIProjo.com - Seorang WNI bernama Rahmat Kurniawan Abadi mengaku...